Dunia medis beranggapan bahwa cara penularan corona virus jenis ini sama dengan cara penularan jenis virus lainnya, yang antara lain melalui:
Penularan secara langsung melalui percikan lendir yang keluar dari tubuh penderita saat batuk atau bersin
Penularan secara tidak langsung karena menyentuh permukaan atau benda yang terkontaminasi virus ini, lalu menyentuh mulut, hidung atau mata
Kontak langsung dengan penderita atau hewan atau produk hewani yang terinfeksi
Kementerian Kesehatan saat ini bekerja sama secara intensif dengan sejumlah organisasi internasional, termasuk WHO, guna mengetahui bagaimana penyebaran virus ini baik pada manusia maupun pada hewan.